Demi Tuu... Haaan
Bukan bermaksud ikut-ikutan, hanya sekedar tertarik untuk menganalisa.
Orang-Orang yang terlibat maupun tersebut dalam pemberitaan media massa:
- Eyang Subur
- Adi Bing Slamet
- Ramdan Alamsyah (Pengacara Eyang Subur)
- Ibu Subangun (Thenzera Said)
- Arya Wiguna
- Novi Oktora
- Dorce Gamalama
- Tessy alias Kabul (Pelawak)
- Unang (Pelawak)
- Tarzan (Pelawak)
- Gogon (Pelawak)
- Mpok Atik (Pelawak)
- Nurbuat (Pelawak)
- Rohana (Pelawak)
- Memed (Pelawak)
- Septian Dwi Cahyo (Seniman Pantomim)
- Permadi (Tokoh Nasional / Paranormal)
Eyang Subur Saga
Pertama kali saya mendengar tentang kasus ini adalah ketika saya menonton sebuah acara infotainment di televisi yang menayangkan si Adi Bing Slamet sedang berbicara dalam keadaan emosi tentang seseorang yang bernama Eyang Subur. Itu adalah pertama kali saya mendengar nama Eyang Subur.
Adi tampak begitu emosi membicarakan tentang mantan guru spiritualnya selama belasan tahun itu, menyatakan bahwa Eyang Subur telah mengajarkan ajaran sesat, yang melarangnya untuk sholat, menyatakan bahwa surat Yasin banyak kesalahan, melarang Adi membaca Surat Yasin di rumah Eyang Subur, menyatakan bahwa si Eyang gemar memperistri wanita yang telah menjadi istri murid-muridnya, dan mengatakan bahwa ia sedang berjihad melawan iblis. Terlihat sekali emosi yang diluapkan dari si Adi Bing Slamet dalam statement-statement nya kepada si Eyang.
Pertanyaannya: Apa yang membuat Adi Bing Slamet begitu marah kepada Eyang Subur? (mengingat ia sebelumnya adalah orang yang begitu kenal sangat dekat dengan si Eyang, beberapa media menyatakan Adi adalah murid Eyang selama belasan tahun, dan ada juga yang menyatakan bahwa Adi pernah menganggap Eyang sebagai bapak angkatnya). Pertanyaan kedua adalah, jika Adi merasa bahwa Eyang telah merugikan dirinya baik secara moral maupun material, mengapa ia tidak langsung menempuh jalur hukum sebagaimana negara Indonesia adalah negara hukum, alih-alih berbicara panjang lebar tentang Eyang di depan media massa sembari mengumpulkan orang-orang lain untuk memperkuat pernyataannya, apa motif tindakan tersebut?
Itu adalah faktor yang memperkuat posisi Eyang Subur dari segi logika berpendapat. Namun dari berbagai informasi serta keterangan-keterangan berbagai pihak yang angkat suara mengenai permasalahan ini, bisa juga ditarik kesimpulan sementara.
Yang pertama adalah, Eyang Subur ini kemungkinan besar menjalankan praktek paranormal atau setidaknya praktek spiritual, mengingat
ternyata begitu banyak pesohor atau orang terkenal (artis nasional) yang sudah tau nama maupun mengenal Eyang Subur sejak lama, sebut saja selain Adi Bing Slamet, ada Dorce Gamalama, Tessy alias Kabul, Gogon, Ikke Nurjanah, Septian Dwi Cahyo, dll.
Terlepas dari kabar bahwa pejabat-pejabat negara juga banyak yang mengenal Eyang Subur, ada juga informasi yang menyatakan
tetangga-tetangga di sekitar rumah si Eyang mengetahui bahwa setiap hari banyak orang terkenal yang berkunjung ke rumah si Eyang Subur, bahkan katanya rumah itu akan semakin ramai dikunjungi pada malam Jum'at Kliwon. Dugaan praktek paranormal/spiritual ini juga diperkuat
keterangan Dorce Gamalama (yang menurut pengakuannya bersikap netral), bahwa ia pernah disuruh untuk meminum kopi manis, kopi pahit, dan air garam oleh si Eyang Subur.
Farhat Abbas si pengacara terkenal dan kontrovesial (atau terkenal karena kontroversial) juga pernah bercerita bahwa ia diberi air yang sudah didoakan untuk dibuang di depan Istana Negara, karena menurut si Eyang ia memiliki aura istana.
Satu lagi yang agak menguatkan praktek paranormal/spiritual si Eyang Subur,
ada seorang muridnya yang bernama Eyang Sigit yang mendapat perintah ghaib untuk menggantikan siapapun dari pihak Eyang/Adi yang nantinya dipenjara apabila terjadi kasus hukum terhadap masalah ini. Punya murid, artinya Eyang Subur mengajarkan sesuatu kepada orang lain, dan dari sebutannya Eyang juga, semakin menguatkan persepsi saya. Jadi, kesimpulan saya untuk hal ini, adalah benar bahwa si Eyang Subur ini menjalankan praktek paranormal/spiritual, dan mengajarkan sesuatu yang menjadi keyakinannya kepada orang lain.
Keterangan foto bawah: Nita Septiarini mantan istri Septian Dwi Cahyo:
Kemudian yang kedua adalah pernyataan Adi Bing Slamet Cs. bahwa si Eyang seringkali memperistri wanita yang telah menjadi istri dari pengikutnya, diperkuat oleh pemberitaan media masa tentang istri pertama dari Septian Dwi Cahyo yang bernama Nita Septiarini, yang telah dinikahi oleh si Eyang Subur, sedangkan si Eyang Subur ini sudah mempunyai istri yang bernama Bu Heri.
Hal ini juga telah diakui oleh pengacara Eyang, bahwa
memang benar Eyang Subur telah menikahi mantan istri Septian Dwi Cahyo tak lama setelah Septian dan Nita bercerai. Ramdan Alamsyah juga membantah bahwa Eyang merebut istri pengikutnya, karena Eyang menikahi sang perempuan itu setelah resmi bercerai dari Septian. Ini secara tersirat, menjelaskan sesuatu tentang perilaku Eyang Subur. Anda bisa mengolah data ini dalam pemikiran Anda, dimana saya yakin outputnya akan sangat beragam.
Yang ketiga, pernyataan dari Adi Bing Slamet, bahwa orang-orang yang kenal dengan Eyang Subur dan mengeluarkan statement-statement positif tentang si Eyang, adalah mereka yang bermotifkan materi, diperkuat dari pernyataan mereka sendiri, dimulai dari Dorce yang mengakui bahwa si Eyang pernah menggelar koleksi perhiasan emasnya di atas meja, dan menyuruh Dorce untuk mengambil mana saja yang Dorce suka, kemudian Dorce mengambil sebuah kalung emas 20 gram dan liontin 10 gram. Kemudian pelawak Unang yang mengaku pernah tinggal serumah dengan Eyang Subur karena kesulitan ekonomi, diberi TV Flat, sepeda motor, dan mobil KIA Picanto oleh si Eyang. Disebut juga Tessy juga pernah diberi mobil dan sering diberi uang oleh Eyang. Tidak kurang juga pelawak Mpok Atik mengaku bahwa sering diberi amplop berisi uang oleh Eyang Subur. Artis Septian Dwi Cahyo yang belakangan istrinya dinikahi oleh Eyang Subur, juga disebut-sebut pernah diberi tiga buah mobil oleh Eyang Subur. Dari fakta-fakta tersebut, dapat disimpulkan bahwa Eyang Subur adalah orang yang memiliki harta berlimpah sehingga bisa menyuruh Dorce memilih koleksi perhiasan emas yang disukai untuk dibawa pulang, bahkan bisa memberi mobil yang harganya puluhan hingga ratusan juta, secara cuma-cuma kepada orang lain.
Pertanyaan lainnya: Dari mana asal harta si Eyang Subur sehingga bisa memberi barang dan uang senilai ratusan juta kepada orang lain secara cuma-cuma?
